Ulang Tahun Mama Di Surga








Perempuan ini kami panggil mama. Wanita yg kami kasihi dengan seluruh tenaga dan hati kami, wanita yg mengurus kami sejak lahir, perempuan dengan dandanan sederhana tp menarik, perempuan yg kutau tidak begitu saja melepas semua peristiwa dalam hidupnya begitu saja. Wanita yg tahan bantingan dan tabah. Bagaimana tidak tabah? Sy mengenang mama dengan segala keterbatasannya memiliki 11 anak dengan berbagai karakter yang mereka punyai. Beliau tak pernah mengeluh hidup dalam kekurangan karena zaman perang. 

Beliau dengan senang hati menerima berapa saja penghasilan suaminya. Beliau yg dengan keras bekerja sampingan mulai dari mengolah batu bata, menjual ikan di pasar, menanam dan menjual sayur utk sesen dua agar anak2nya bisa sekolah dan makan. Perempuan yg tidak pernah bergosip karena waktunya habis di kebun,pasar, dan mengurus rumah tangga. Ah mama betapa kami sayang padamu. Ku ingat dari semua anaknya dia paling memperhatikan diriku. Apakah sy geer atau tidak tapi setahu saya semua keperluanku dan semua keinginanku beliau penuhi. 

Saat pulang liburan di kampung adik2 ku selalu berteriak, anak kesayangan mama sdh datang. Kuterima sapaan itu dengan rasa gembira tanpa sedikitpun kecewa atau gak enak hati dengan yg lain krn kutahu merekapun mendapat kasih sayang yg sama hanya krn mrk belum melihatnya. Masa kecil kami penuh dengan peraturan manis seperti sembahyang sebelum tidur, doa bersama di meja makan, tidur bersama dalam 1 tempat tidur ah pengalaman itu tak bakal terulang lagi. Semua kejadian yg terekam kuat dalam ingatanku adalah berkat tangan dingin perempuan itu, rumah dan kebun kami penuh dengam berbagai macam tanaman sayur dan sedikit macam pohon. Dengan uang belanja yg tdk begitu banyak beliau selalu bisa menyediakan sayur dan lauk di atas meja kami. Ayah  kami selalu mengatakan bersyukurlah pada Tuhan karena hari ini mama bisa beli lauk. Sekian sering kami makan tanpa lauk tapi selalu ada makanan yg membuat selera makan kami melonjak. Ingatan sy melayang pada sambal enak dengan bahan dasar belimbing dan tomat kecil. Perempuan itu selalu mengatakanbuat  sambal harus benar matang  supaya tidak basi. Ah mama, kapan sambal itu ada lagi. 

Mama jugalah yg menjahit baju2 seragam kami. Setiap sore ketika kami lagi bermain di halaman, beliau selalu berteriak memanggil kami utk sekedar mampir di mesin jahitnya karena dia membutuhkan ukuran badan kami agar jahitannya pas dan enak dipakai. Sekian sering dia melarang kami bermain di laut krn banyaknya peristiwa tenggelamnya anak2 di kampung atau ombak yg terlalu besar dll. Tapi kami selalu punya akal bulus, sengaja kami bermain di laut pada saat hujan deras biar setelah itu kami langsung berbasuh. Kembali ke rumah dengan badan yg tdk mengandung garam, karena kami tahu perempuan hebat itu telah menunggu kami dengan rotan di tangan dan siap menjilat lengan kami. 

Apabila ada rasa asinnya maka rotan akan mendarat di pantat kami. Ah mama...skrng perempuan hebat ini telah di surga 11 tahun yg lalu. Dia bergegas ke sana utk menyiapkan tempat bagi suaminya dan kami anak2nya. Sy ingat peristiwa itu mama pergi hanya dengan seutas doa yg dipanjatkan 2 kakkaku dan suaminya yg tengah menjaga ketika ia bergulat dengan alam maut. Bersyukurlah kakak2ku yg diberi rahmat utk menghantar mama menuju ke Tuhan. Kini perempuan itu telah berada diantara para malaikat. 

Beberapa kali sy bermimpi berjumpa dengannya dan selalu dalam tatapan yg penuh kasih. Tak pernah sekalipun dalam mimpi ketemui dia dengan situasi yg lain. Mama, ku yakin berkat doamu yg tak pernah henti maka anak2 jadi orang spt skrg ini. Khususnya diriku yg telah memilih cara hidup yàng lain. Walau pada awal mula engkau tak terlalu merestui, menangis berlinang air mata ketika saya pamitan tapi saya merasakan betapa tulus hatimu melepas kepergianku utk cara hidup yg kupilih ini. Setelah melihatku bahagia barulah hatimu tenang dan tulus merestui jalan panggilanku ini. Ini caraku berdoa utkmu mama dengan mengenang semua kebaikan dan cintamu pada kami. Dirimu adalah cerminan Tuhan paling nyata dalam hidup kami. Engkau telah menunjukkan bagaimana cinta Tuhan yg sebenar benarnya. Tuhan nyata dalam dirimu. 

Berbahagialah di surga Mama bersama Tuhan dan Bunda Maria yg sangat kau cintai. Semoga doa-doa kami dan keharuman kembang-kembang ini membuatmu damai di surga.. AMin



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tours' dan Marie Incarnasi

Gadis KEcil Dari Desa

Mereka Datang Dari Sittard