Angela
Ketika duduk dalam kereta cepat menuju Brecia saya bertemu dengan seorang ibu bersama anaknya yg masih muda. Kulit mereka agak gelap sama seperti kulitku. Mereka duduk di hadapan tapi di barisan seberang. Karena itu saya bisa melihat mereka dengan bebas sambil berusaha mempelajari karakter mereka. Sang ibu membawa keranjang cantik yg isinya kain berwarna merah maroon yg ia letakkan diatas pangkuannya. Dari dalam keranjang itu keluarlah seekor binatang manis sekali, anjing kecil yg sudah didandani dgn baju indah berwarna merah. Oh pantesan saya melihat kain merah ternyata itu baju elegan si anjing lucu. Sebetulnya saya ingin membelai anjing lucu nan manis itu, mau bercakap2 dengannya tapi sungkan. Si ibu dengan penuh perasaan menggendong anjing keci bahkan mencium dengan sepenuh hati. Sebetulnya sy tidak setuju kalo anjing dicium karena konon bulu anjing walau bersih sekalipun tetap saja kotor mengandung virus. Beberapa kali saya dengan mupeng menatap si anjing kecil. ...